Untuk undian peserta, baru
ditunjukkan pada hari H turnamen, jadi sebelumnya, peserta belum tahu akan
berhadapan dengan siapa saja. Setelah ganti baju dan pemanasan, segera deh
menuju ke court pertandingan untuk melihat bagan pertandingan, sambil
harap-harap cemas, semoga aja ketemunya sama peserta yang selevel ato beda
levelnya tidak terlalu jauh, jadi bisa ada kesempatan menang gitu. Sayangnya
hasil undian berkata lain :’(, di pertandingan pertama langsung ketemu dengan
senior yang sudah jauh lebih berpengalaman..apa mau dikata, yang penting berusaha
yang terbaik sajaa.. Saat shiai, logika umum masih belum terbantahkan, bahwa
yang lebih banyak pengalaman itu biasanya lebih baik dan lebih unggul,
akibatnya, shiai selesai dalam waktu beberapa puluh detik dengan skor 2-0..
T_T. Sayang sekaliii, tapi itulah divisi yudansha, penuh dengan kendoka berilmu
tinggi dan superr sekalii..hehehe.
Ok, lupakan saja yang telah berlalu, tidak
perlu diratapi dan ditangisi J, saatnya ke pertandingan berikutnya yaitu team
match. Karena peserta dari Jogja hanya 2 orang, dan tidak bisa membentuk 1 tim
sendiri, maka diikutkan ke team yang lain. Segera melihat ke bagan
pertandingan untuk melihat tergabung di tim mana, tapi setelah dicari-cari, ko
ga nemu namaku yaa? Wah, alamat ga bisa ikut team match nih, masa sih datang
jauh-jauh Cuma tanding 1x? Belum menyerah, setelah tanya sana sini, ini itu,
akhirnya ketemu tim dari Bandung yang masih kekurangan peserta, gabung deh,
horayy. :D.
Di pertandingan team match, aku menjadi anggota ketiga (chuuken),
ketemu dengan orang yang sama yang mengalahkanku waktu matsuri tahun kemarin,
saat masih di divisi kyu, saatnya rematch!! Saat shiai, dibumbui dengan adegan
kesangkut hakama sampai jatuh segala..hadeeh..dan hasilnya adalah draw 1-1,
lumayan lah peningkatan, dari kalah menjadi draw, hehe. Sayang secara skor
keseluruhan, timku kalah, jadi ya sampai disini saja turnamen tahun ini.
Turnamen berlanjut dengan pertandingan-pertandingan seru berikutnya, yang
menguras emosi dan air mata penonton... *halah...:D. Sampai akhirnya babak
final, dan berikut adalah hasil keseluruhan turnamen :
Result
of Jakarta Japan Matsuri Kendo Tournament 2011.
This year, there were over 80 competitors from
regional Kendo organization in Indonesia, affiliated with Indonesia Kendo
Association (IKA).
Tournament Date/Time:
18 September 2011 (Sunday), 09:00 am – 01.00 pm
Venue:
Jakarta Japanese School, Main Hall.
Bintaro Sector 9, Tangerang
Indonesia
Categories:
1. Kids Individual
2. Women's Individual
3. Men's Kyu Individual
4. Men's Dan Individual
5. 5-members Team
Result:
Kids
1st: Makoto Morisaki ( Jakarta Kenyukai)
2nd: Atsushi Maeda (Jakarta Kenyukai)
3rd: M. Yusuf Poenta (Suroboyo Kenyuukai)
|
juara divisi anak-anak |
Women Individual
1st: Fiddina Mediola (Yogyakarta Kendo
Association)
2nd: Fifi Afifa Andy (Jakarta Kendo Association)
3rd: Fika Firlianty (Jakarta Kendo Association)
*maaf ga ada fotonya, bisa ditanyakan ke fotografer yang bersangkutan...
Men’s Kyu Individual
1st: Benny Indra (Malang)
2nd: Valentinus Prasetya (Bandung Kendo
Federation)
3rd: Aditya Iman (Suroboyo Kenyuukai)
|
Kyu level champion.. |
Men’s Dan Individual
1st: Pandu Tresnalaga (Jakarta Kendo Association)
2nd: Mokok Heri Wahyudi (Suroboyo Kenyuukai)
3rd: Novan (Bandung Kendo Federation)
|
The Champs |
5-members Team
1st: JKA Team A
2nd: JKA Team B
3rd: SBY Team
Setelah turnamen selesai,
dilanjutkan dengan penyerahan hadiah dan godou keiko (keiko bersama/gabungan).
Turnamen yang seru, menambah pengalaman, menambah teman dan menyambung
silaturohmi. Terus berlatih dan sampai jumpa di turnamen berikutnyaa.. \(^o^ \)
Oh ya, eniwey buswey, walau cuma berdua, tapi alhamdulilah Jogja bisa membawa pulang medalii.. :D